Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Usaha Jajanan Pasar, Modalnya Kecil Untungnya Wow!

Usaha Jajanan Pasar, Modalnya Kecil Untungnya Wow!

Usaha jajanan pasar

Usaha jajanan pasar merupakan jenis usaha di bidang kuliner yang saat ini banyak mendapat sorotan publik. Bagaimana tidak, dengan modal yang kecil namun dalam sehari dapat meraup untung yang lumayan loh.

Kali ini kita akan membahas lebih dalam tentang berbagai hal yang berkaitan dengan usaha jajanan pasar ini. Mulai dari permodalan, teknik pemasaran atau praktek penjualannya sampai bagaimana cara untuk menghitung anggarannya.

Aneka menu jajanan pasar

Jajanan pasar adalah berbagai aneka menu makanan dan minuman yang dikemas secara ekonomis dan praktis. Jajanan pasar terdiri dari berbagai jenis makanan ringan, camilan, aneka kue dan roti, hingga lauk-pauk.

Berbagai makanan tradisional dari berbagai daerah juga termasuk didalamnya seperti ongol-ongol, apem, lumpia, pukis, cakwe, empek-empek, ketoprak, bakpia, bubur, dan masih banyak lagi.

Berbagai minuman khas juga dapat dikategorikan dalam jajanan pasar seperti wedang uwuh, es teh, jus, dawet, kunir asem, susu kedelai, dan berbagai jenis minuman olahan yang lainnya.

Selain jenis makanan dan minuman, lauk pauk juga termasuk dalam menu jajanan pasar seperti misalnya: aneka sate (sate usus, sate kerang, sate ayam, dan lain-lain), lalu ada juga gorengan (ayam goreng, tempe goreng, bakwan, dan lain sebagainya).

Yang pasti menu jajanan pasar sangat banyak sekali, kebutuhan untuk sarapan, makan siang, maupun makan malam semua terangkum dalam aneka jajanan pasar ini.

Target dan jangkauan usaha jajanan pasar

Usaha dibidang kuliner memang memiliki pangsa pasar yang luas, jadi tidak mengherankan jika sekarang banyak para usahawan dan usahawati mencoba peruntungan dengan menggeluti usaha dibidang ini.

Seperti kita ketahui usaha jajanan pasar ini sudah berkembang pesat, menjangkau di seluruh pelosok nusantara. Untuk mencari tempat yang menjual jajanan pasar juga tidak sulit, sekarang ini mereka ada dimana-mana.

Bukan hanya di pusat keramaian, area pasar, dan di daerah perkotaan, namun kita dapat menemukan para penjual jajanan pasar ini di berbagai tempat seperti di depan kompleks perumahan, di gang kecil, bahkan di daerah yang masih terbilang kampung juga sudah banyak yang membuka usaha jajanan pasar.

Secara tidak sadar, ternyata keberadaan para penjual jajanan pasar ini seperti sengaja agar lebih dekat dengan kita. Memang bagaimanapun juga keberadaan mereka tak lepas dari kebutuhan kita yang konsumtif, serba ingin instant, praktis, apalagi jika kebetulan sedang ada acara mendadak.

Nah dari sini, anda tentunya sudah mulai terbuka mindset atau pola pikirnya kan? Bahwasannya target dan jangkauan penjualan dari usaha jajanan pasar ini tidak terbatas, bahkan bisa dikatakan selalu mengikuti trend yang sedang berkembang.

Berbagai kalangan pelanggan dengan latar belakang apapun dan usia berapapun dapat menemukan menu makanan yang dibutuhkan hanya di satu tempat saja.

Intinya usaha jajanan pasar memang layak dijadikan salah satu peluang usaha yang strategis, dimana semua orang membutuhkannya. Baik itu anak-anak, dewasa bahkan lansia, semuanya itu dijangkau. 

Perhitungan modal dan keuntungan dalam usaha jajanan pasar

Berbeda dengan jenis usaha kuliner pada umumnya yang membutuhkan modal setidaknya untuk persediaan bahan baku dan berbagai peralatan pendukung lainnya, kalau untuk memulai usaha jajanan pasar ini terbilang sangat kecil, meskipun tentunya tidak benar-benar tanpa modal.

Lalu bagaimana ceritanya sebuah usaha yang keuntungannya dikatakan wow tapi modalnya kecil? Jadi begini, untuk modal utama tersebar yang diperlukan ketika membuka usaha adalah menyediakan barang dagangannya.

Menariknya untuk usaha jajanan pasar ini barang dagangan kita tersebut sudah disediakan oleh orang lain. Dalam hal ini kita cukup menjualkan barang-barang yang telah dititipkan kepada kita.

Dan tentunya seperti umumnya penitipan, maka pembayaran akan dilakukan setelah barangnya terjual. Dengan skema pembayaran di akhir tentunya akan menghemat bahkan bisa dikatakan dapat memangkas biaya modal awal kita.

Selanjutnya mengenai besarnya pembayaran yang dibebankan pada kita adalah sebanyak barang apa saja yang telah laku terjual. Artinya kita tidak diwajibkan untuk membayar semua barang yang telah dititipkan, apabila masih ada barang yang tersisa ataupun rusak maka barang tersebut bisa di kembalikan lagi.

Sebagai keuntungan dari usaha kita adalah upah dari penjualan barang yang telah dititipkan tersebut. Tentunya dari pihak penitip telah menentukan harga pokok dari setiap jajanan pasar, dan kita akan menaikkan harga penjualan diatas harga pokok tersebut.

Sehingga di peroleh rumus:

Keuntungan = Jumlah barang terjual - harga pokok

Dengan teknik titip ini resiko kerugian kita sebagai penjual sangat minim, bahkan bisa dibilang 0% kerugian dengan cacatan tidak ada barang yang hilang. Hal ini tentunya karena para penitip juga tidak mau ikut menanggung resiko kehilangan selama barangnya dititipkan.

Sudah sewajarnya kita sebagai penjual untuk menjaga amanah dan wajib menanggung resiko akan kehilangan barang titipan, sebagai timbal baliknya juga para penitip akan amanah mau menerima barang kembalian yang tidak laku terjual.

Pada usaha jajanan pasar ini tidak disarankan untuk membuat sendiri semua barang ataupun menu-menu jajanan yang akan dijual, selain tentunya untuk memangkas biaya bahan baku, juga dari segi waktu dan tenaga akan kurang efektif apalagi jika menu jajanan yang akan dibuat beraneka macam.

Dalam hal ini, yang kita perlukan hanyalah menyediakan tempat atau lahan usaha untuk menghemat biaya cukup dengan menumpang di depan ruko, banner papan nama untuk promosi, dan jika ingin terlihat rapi kita sediakan meja etalase dan wadah khusus sebagai tempat untuk meletakkan barang dagangan. 

Sebenarnya kita juga dapat menyewa ruko, ataupun mendirikan stand yang bagus, hal ini dapat berguna sebagai daya tarik dan meningkatkan nilai prestise tersendiri. Namun berhubung konteks kita adalah modal kecil, maka usahakan untuk sementara meminimalisir jenis pengeluaran semacam ini.

Semua kebutuhan itu hanya dilakukan di awal kita memulai usaha jajanan pasar ini, artinya ketika usaha sudah berjalan maka semua barang dan peralatan tersebut akan menjadi inventaris. Kita cukup menyediakan anggaran kecil sebagai bagian dari biaya perawatan dan maintenance inventaris tersebut. 

Teknik pemasaran usaha jajanan pasar

Teknik pemasaran usaha jajanan pasar

Untuk teknik penjualannya, kita bisa mencari tempat strategis yang mana sekiranya di daerah tersebut memiliki peluang yang bagus. Dalam hal ini kita harus melakukan survey pasar secara mendalam dan detail agar meminimalisir resiko pindah-pindah tempat.

Selanjutnya untuk meningkatkan omset penjualan, kita juga dapat melakukan penjualan secara online, bekerja sama dengan jasa layanan ojek online, ataupun kita secara langsung menerapkan layanan delivery order.

Selain memasang banner di depan tempat usaha, memanfaatkan media online sebagai sarana promosi juga terbilang ampuh untuk menaikkan omset penjualan. Kita dapat menggunakan facebook, instagram, atau media sosial lainnya yang gratis untuk mempromosikan usaha kita.

Susunan anggaran biaya untuk memulai usaha jajanan pasar

Bagi anda yang tertarik ingin memulai usaha jajanan pasar dengan modal minim, berikut ini adalah susunan anggaran biaya yang nantinya dibutuhkan untuk memulai usaha jajanan pasar.

A. Biaya awal

  1. Biaya sewa tempat: Rp. 500,000,- (Perbulan)
  2. Pembelian tenda dan stand: Rp. 1,000,000,-
  3. Pembelian wadah khusus untuk memajang jajanan pasar: Rp. 500,000,-
  4. Cetak banner: Rp. 200,000,-
  5. Biaya lain-lain: Rp. 1,000,000,-

B. Biaya Maintenance dan bulanan

  1. Bayar sewa tempat: Rp. 500,000,-
  2. Biaya perawatan: Rp. 50,000,-
  3. Biaya cadangan: Rp. 50,000,-

C. Total biaya

Merupakan jumlah total dari Biaya awal + Biaya maintenance dan bulanan,

Rp. 3,200,000 + Rp. 600,000 = Rp. 3,800,000,-

Sehingga anggaran biaya yang dibutuhkan ketika ingin membuka usaha jajanan pasar kurang lebihnya sebesar Rp. 3,800,000. 

Sebagai catatan: Jumlah tersebut merupakan perhitungan secara garis besar dan setiap daerah memiliki biaya yang berbeda.

Posting Komentar untuk "Usaha Jajanan Pasar, Modalnya Kecil Untungnya Wow!"